Sebuah bangunan rumah bisa menjadi home dan juga bisa menjadi sekedar house. Home berbicara tentang situasi yang ada di dalamnya, sedangkan house berbicara tentang bangunannya. Bangunan rumah belum tentu akan bisa menjadi home meskipun bangunannya bagus, mewah, megah, bahkan dilengkapi dengan berbagai fasilitas. Namun sekecil dan sesederhana apapun sebuah bangunan, bisa menjadi home apabila anggota yang ada di dalamnya saling menebarkan kasih.

Jemaat Filipi adalah jemaat yang kecil, namun tingkat kepedulian mereka satu dengan yang lain sangat tinggi. Paulus berterimakasih kepada jemaat Filipi karena selalu memperhatikan dan mengasihinya. Semangat juga diberikan Paulus untuk umat Filipi yang sedang dalam pencobaan. Agar damai sejahtera itu terus ada, Paulus menghimbau agar jemaat Filipi tetap menjaga kesatuan jemaat tetap utuh.

Untuk jemaat Filipi, Paulus memberikan nasihat:
1.Umat diajak berdiri teguh di dalam Tuhan
2.Umat diajak untuk membangun dan mengupayakan relasi yang harmonis.
3.Umat Filipi diajak untuk bersukacita di dalam Tuhan.

Nasihat Paulus juga berlaku bagi kita semua. Keluarga dipanggil untuk membangun kebiasaan yang baik. Dengan membangun keluarga dengan baik, maka rumah akan menjadi home. Rumah menjadi tempat yang dirindukan untuk selalu pulang karena di sana ada penerimaan, dukungan, dan penguatan. Keluarga diajak datang kepada Allah, hidup dalam kebenaran-Nya dan membiasakan hidup benar dari hari ke hari.